Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2017

Cara Jitu Mempercepat Hard Disk

1. Optimalkan Hard Disk Apakah kamu pernah mengalami kasus seperti berikut ini? Drive C Sahabat pernah tiba-tiba hanya tersisa beberapa megabyte lagi, padahal sehari sebelumnya, Sahabat yakin nyaris 100 persen kalau drive C masih ada lebih dari 1 GB. Setelah itu, Sahabat merasa komputer semakin lelet. Salah satu kambing hitam leletnya komputer, ya sisa kapasitas drive C yg pas-pasan. Nah, salah satu penyebab kapasitas drive C berkurang adalah penggunaan drive C untuk System Restore. Triknya, hapus poin System Restore yg sudah kadaluwarsa alias sudah terlalu lama. Cara lain adalah mengatur jumlah hard disk yg dipakai untuk System Restore agar kita tak perlu berulang kali menghapus poin System Restore. Masuk ke Windows Explorer. Klik kanan pada “Computer”, kemudian klik “Properties”. Klik tab “System Protection” . Ada tombol “Configure” pada bagian Disk Space Usage! Klik disitu. Atur kapasitas hard disk yg hendak digunakan. Jangan terlalu besar, 15 persen dari sisa kapasit

Cara Cepat Mengoptimalkan Kinerja Hard Disk

Saat ini, sebuah komputer yang memiliki kinerja tinggi tentu saja memakai sebuah SSD. Alasannya mudah, SSD membuat semua bottleneck kecepatan transfer data menjadi lebih terbuka. Akan tetapi, sebuah SSD adalah sebuah media penyimpanan dengan harga yang masih kurang bersahabat jika Anda hanya memikirkan penyimpanan data saja. Hard disk, di lain pihak, memiliki kinerja yang memang belum bisa menyamai SSD saat ini. Akan tetapi, harga sebuah hard disk, walaupun saat artikel ini dibuat memiliki harga yang cukup menjulang, masih lebih murah dibandingkan dengan SSD dalam hal kapasitasnya. Nah, dengan menggunakan hard disk, tidak berarti kinerja komputer Anda tidak bisa menjadi lebih kencang. Dengan sedikit melakukan utak-atik di BIOS dan setting Windows, Anda masih bisa mendapatkan secercah harapan untuk meningkatkan kinerja hard disk internal Anda. Namun, jangan berharap kinerjanya dapat menyamai sebuah SSD SATA II saat ini. Bagaimana Membandingkan Kinerja? Sebelum memulai beberap

Cara Mempercepat PC dengan Optimasi RAM

Agar komputer bekerja lebih cepat dan tidak lemot, anda dapat melakukan pengaturan ukuran RAM dan mengatur jumlah inti yang dipakai komputer anda agar bekerja lebih cepat. Caranya sebagai berikut: 1. Klik tombol  Start  lalu ketikan msconfig pada kotak  Search , lalu tekan enter pada keyboard. Tampak seperti gambar dibawah ini: 2. Pilih tab  Boot  lalu klik tombol Advanced  Option . 3. Aktifkan  Number of processor  dan  Maximum memory . 4. Gunakan nilai maksimal untuk komputer anda. Jika jumlah inti processor ada dua, gunakan nilai angka  2  pada  Number of Processor . Processor yang menggunakan yang menggunakan dua inti, antara lain: Intel Pentium 4, Intel Atom, Dual Core, Core 2 Duo, AMD Athlon X2, Turion X2, Phenom, dan lain lain. 5. Pada  Maximum memory  ketikan jumlah RAM maksimal anda. Kemudian klik tombol  OK . 6. Setelah konfigurasi sistem komputer anda selesai, Komputer harus dinyalakan ulang. Klik tombol restart pada kotak dialog untuk me

4 Cara Cepat Mempercepat Kinerja PC dan Laptop

Masalah pada komputer yang paling sering dihadapi adalah lambat loading. Sebagai manusia pastinya  tidak akan pernah puas dengan kecepatan dari sebuah komputer. Bahkan jika komputer tersebut sudah memiliki spek dewa atau monster, pasti Anda masih akan merasakan adanya lag sehingga terasa lambat. Namanya juga perangkat elektrik yang tentunya semuanya bergantung pada hardware masing-masing dan juga softwarenya. Nah, salah satu penyebab dari komputer yang melambat ini biasanya dari sistem operasinya. Untuk itu, di bawah ini ada 4 tips yang bisa Anda gunakan dalam melakukan optimasi pada sistem operasi komputer Anda. 1. Rutin membersihkan registry Registry ini biasanya digunakan pada sistem operasi Windows saja. Registry pada Windows dikenal juga dengan istilah Regedit. Di mana isinya adalah pengalamatan dari software dan pointing dari hardware komputer Anda. Aplikasi yang sudah rusak atau diunistall biasanya masih tersimpan di regedit ini. Hal tersebut disimpan dengan maksud jika sew

Software-Software Optimasi PC dan Laptop Agar Tidak Lemot

1. SystemSuite SystemSuite dari Avanquest mengatasi stress dan kebingungan untuk menjaga Laptop/PC kita agar berjalan dengan lancar dan merupakan salah satu Software utilitas sistem yang terbaik. Software utilitas memiliki banyak hal yang kompleks dari perbaikan registry untuk enkripsi dan optimasi sistem, SystemSuite adalah Software yang mudah untuk digunakan. Software ini memiliki hampir semua fitur yang diperlukan untuk menjaga dan mengoptimalkan kinerja komputer kita. Feature dan Optimasi pada SystemSuite: Pada kemampuan optimasi, SystemSuite melakukannya dengan sangat baik, termasuk segala sesuatu yang kita cari dari perbaikan registry untuk backup sistem dengan kemampuan untuk menghapus partisi. Secara sederhana, software ini dapat membantu kita sedang bingung, seperti jika kita tidak sengaja menghapus file yang diperlukan atau dapat membantu kita untuk benar-benar menghapus file-file yang tidak diinginkan seperti jejak-jejak atau sisa-sisa program yang telah diuninstall (pa

Cara Optimasi Komputer Agar Tidak Lemot

OPTIMASI KINERJA KOMPUTER Salah satu cara untuk mempercepat booting  k omputer adalah melakukan setting pada BIOS. Hal yang harus diketahui mengenai BIOS adalah bahwa setting BIOS pada setiap computer akan berbeda bahkan Mainboard satu pabrikanpun dapat berbeda bergantung pada tipe Mainboard pada computer tersebut. Oleh karena itu petunjuk setting BIOS berikut ini adalah yang bersifat umum pada setiap computer. Ada dua macam setting BIOS yaitu : Setting fisik yaitu melakukan perubahan pada beberapa jumper atau Switch sesuai dengan pedoman yang ada pada buku Maiboard Melakukan perubahan nilai pada Menu-menu tertentu.Untuk setting ini ada beberapa perubahan yang dapat kita lakukan pada BIOS : Matikan/non-aktifkan port yang tidak kita gunakan misalnya Game Port, Paralel Port, Serial Port, LAN dll Biasanya computer akan membaca terlebih dahulu Drive yang menjadi 1st boot ; 2nd ; dan seterusnya. Dalam keadaan biasa sebaiknya 1st boot langsung saja pada Hard Disk (HD 0) jangan CD ROO